Apa itu GMAT? Definisi, Jenis, Scoring & Biaya Tes
Apa itu GMAT? Bagaimana cara menghitung skor GMAT? Apa saja yang diuji dalam tes ini? Berapa biaya tes nya? Yuk, simak penjelasan lengkap kami tentang GMAT dibawah ini!
GMAT adalah kependekan dari Graduate Management Admission Test. Ini adalah tes standar yang digunakan untuk mengevaluasi kemampuan peserta tes dalam menghadapi program MBA (Master of Business Administration) di lembaga pendidikan tinggi atau universitas di seluruh dunia.
GMAT terdiri dari beberapa bagian yang dirancang untuk mengukur kemampuan seseorang dalam beberapa area penting yang diperlukan dalam dunia bisnis, seperti kemampuan verbal, matematika, analitis, dan menulis esai. Tes ini memberikan pengukuran objektif tentang kemampuan seseorang untuk berpikir secara kritis, memecahkan masalah, dan mengambil keputusan.
Apa yang diuji?
Dilansir dari www.mba.com (2023), GMAT memiliki 4 hal yang diuji yaitu sebagai berikut:
Bagian Tes | Durasi | Jumlah Pertanyaan | Rentang Skor |
Quantitative Reasoning | 62 menit | 31 pertanyaan | 6 – 51 |
Verbal Reasoning | 65 menit | 36 pertanyaan | 6 – 51 |
Integrated Reasoning | 30 menit | 12 pertanyaan | 1 – 8 |
Analytical Writing Assessment | 30 menit | 1 pertanyaan | 0 – 6 |
Total | 3 jam 7 menit | 80 pertanyaan | 200 – 800 |
Jenis Pertanyaan pada GMAT
GMAT terdiri dari beberapa jenis pertanyaan yang dirancang untuk menguji kemampuan kognitif dan analitis peserta tes, yaitu sebagai berikut:
Quantitative Reasoning
Dalam bagian quantitative reasoning, ada dua jenis pertanyaan, yaitu: Problem Solving dan Data Sufficiency. Problem Solving mengukur kemampuan peserta untuk menggunakan logika dan penalaran analitis dalam memecahkan masalah kuantitatif. Peserta harus menyelesaikan masalah dan memilih jawaban terbaik dari lima pilihan yang diberikan. Sedangkan Data Sufficiency mengukur kemampuan peserta dalam menganalisis masalah kuantitatif, mengenali data yang relevan, dan menentukan pada titik mana data yang cukup untuk memecahkan masalah. Peserta akan diberikan masalah yang terdiri dari pertanyaan dan dua pernyataan. Dengan menggunakan data dalam pernyataan, ditambah pengetahuan matematika dan fakta sehari-hari, peserta harus menentukan apakah data yang ada dalam pernyataan cukup untuk menjawab pertanyaan yang diajukan.
Verbal Reasoning
Pada bagian verbal reasoning, ada tiga jenis pertanyaan yang diujikan, yaitu: Reading Comprehension, Critical Reasoning, dan Sentence Correction. Reading Comprehension mengukur kemampuan peserta dalam memahami kata-kata dan pernyataan, memahami hubungan logis antara poin-poin penting, membuat inferensi, dan mengikuti perkembangan konsep kuantitatif. Pertanyaan dalam Reading Comprehension menguji kemampuan membaca, seperti ide utama, ide pendukung, inferensi, aplikasi, struktur logis, dan gaya penulisan. Peserta akan diminta untuk menginterpretasikan materi, membuat inferensi, atau menghubungkannya dengan konteks yang lebih luas. Materi yang dibahas dalam Reading Comprehension bisa berkaitan dengan ilmu sosial, humaniora, ilmu fisik dan biologi, atau bidang terkait bisnis.
Critical Reasoning mengukur kemampuan peserta dalam membuat argumen, mengevaluasi argumen, dan merumuskan atau mengevaluasi rencana tindakan. Pertanyaan dalam Critical Reasoning didasarkan pada bacaan singkat, biasanya kurang dari 100 kata. Biasanya, teks singkat disertai dengan pertanyaan yang meminta Anda untuk memilih opsi jawaban yang memperkuat atau melemahkan argumen, menjelaskan mengapa argumen tersebut tidak benar, atau mendukung atau merusak argumen tersebut.
Sentence Correction mengukur dua aspek utama dalam kecakapan berbahasa peserta. Pertama, ekspresi yang benar, merujuk pada kalimat-kalimat yang tata bahasa dan struktur kalimatnya benar. Kedua, ekspresi yang efektif, merujuk pada kalimat-kalimat yang dengan jelas, ringkas, dan tata bahasa yang benar, secara efektif menyampaikan ide atau hubungan. Pertanyaan dalam Sentence Correction akan menyajikan sebuah kalimat, bagian atau seluruhnya yang di garisbawahi. Di bawah kalimat tersebut terdapat lima cara untuk merumuskan bagian yang digarisbawahi. Dengan memperhatikan tata bahasa, pemilihan kata, dan struktur kalimat, Anda harus memilih jawaban yang menghasilkan kalimat yang paling efektif.
Integrated Reasoning
Pada bagian integrated reasoning, ada empat jenis pertanyaan yang diujikan, yaitu: Multi-Source Reasoning, Table Analysis, Graphics Interpretation, dan Two-Part Analysis:
-
Multi-Source Reasoning: Pertanyaan jenis ini mengharuskan peserta untuk menganalisis informasi dari beberapa sumber yang berbeda, seperti artikel, grafik, dan tabel. Peserta harus dapat mengintegrasikan data dari sumber-sumber tersebut untuk menjawab pertanyaan yang diajukan.
-
Table Analysis: Pertanyaan jenis ini melibatkan analisis tabel yang mengandung data numerik. Peserta harus mampu menginterpretasikan dan menggunakan informasi dalam tabel untuk memecahkan masalah yang diberikan.
-
Graphics Interpretation: Pertanyaan jenis ini mengharuskan peserta untuk menganalisis grafik, seperti diagram batang, diagram lingkaran, atau diagram garis. Peserta harus dapat menginterpretasikan informasi yang disajikan dalam grafik untuk menjawab pertanyaan yang diajukan.
-
Two-Part Analysis: Pertanyaan jenis ini meminta peserta untuk menyelesaikan masalah dengan menguji pengetahuan dan kemampuan matematika dan verbal mereka secara bersamaan. Pertanyaan ini biasanya melibatkan analisis data dan pengambilan keputusan berdasarkan informasi yang diberikan.
Integrated Reasoning menuntut peserta untuk menggunakan kemampuan kuantitatif dan verbal secara terpadu untuk menganalisis, mengintegrasikan, dan mengevaluasi data dari berbagai sumber dalam konteks bisnis.
Analytical Writing Assessment
Analytical Writing Assessment (AWA) merupakan bagian dari ujian GMAT yang bertujuan untuk menilai kemampuan Anda dalam mengevaluasi dan menganalisis argumen secara tertulis. Pada bagian ini, Anda akan diberikan sebuah argumen dan tugas Anda adalah menilai sejauh mana argumen tersebut didasarkan pada pemikiran yang logis dan menggunakan bukti yang relevan.
Peserta memiliki waktu 30 menit untuk menyelesaikan bagian AWA ini, jadi penting untuk menggunakan waktu dengan efisien. Setelah menulis, sebaiknya menyisihkan waktu untuk membaca ulang tanggapan Anda dan melakukan revisi jika diperlukan. Tujuan utama dari bagian ini adalah menunjukkan kemampuan Anda dalam menganalisis argumen secara kritis dan menyampaikan pendapat Anda secara jelas dan teratur.
GMAT Scoring
Skor GMAT secara keseluruhan dihitung dengan menggabungkan subskor dari bagian Quantitative Reasoning dan Verbal Reasoning GMAT. Setiap bagian tersebut dilaporkan dalam skala 6 hingga 51 poin, dan skor komposit dinilai dalam skala 200 hingga 800 poin. Sebagian besar peserta ujian GMAT mencapai skor yang relatif dekat dengan nilai rata-rata 556 (Kaplan GMAT Premier Course Book, 2019).
Penting untuk diketahui, GMAT merupakan tes adaptif, itu artinya skor Anda tidak ditentukan dari jumlah pertanyaan yang Anda jawab dengan benar. Tes GMAT beradaptasi dengan mengubah tingkat kesulitan pertanyaan sesuai dengan kinerja Anda. Ketika Anda menjawab benar, pertanyaan yang lebih sulit akan muncul, sedangkan jika Anda menjawab salah, pertanyaan yang lebih mudah akan muncul.
Dilansir dari www.mba.com (2023), ada penalti jika tidak menyelesaikan setiap bagian ujian. Jika Anda tidak menyelesaikan dalam waktu yang ditentukan, skor Anda akan dihitung berdasarkan jumlah pertanyaan yang dijawab. Skor Anda akan berkurang secara signifikan dengan setiap pertanyaan yang belum terjawab. Itu artinya, lebih baik membuat tebakan terbaik Anda dan menyelesaikan semua pertanyaan daripada tidak menjawab pertanyaannya.
GMAT Percentile
Dalam tes GMAT, istilah “percentile” merujuk pada peringkat relatif Anda dibandingkan dengan peserta ujian lainnya. Misalnya, jika skor verbal Anda adalah 40 dan percentile verbalnya adalah 91, itu berarti hanya 9% dari peserta ujian yang memperoleh skor verbal 40 atau lebih tinggi, sementara 91% sisanya memperoleh skor verbal di bawah 40. GMAT memberikan persentil untuk setiap subskor dan juga untuk skor komposit keseluruhan. Berikut adalah tabel persentile untuk setiap bagian dalam ujian GMAT (Kaplan GMAT Premier Course Book, 2019):
Berikut persentile quantitative reasoning:
Quantitative | |
Percentile | Score |
96% | 51 – 60 |
86% | 50 |
75% | 49 |
69% | 48 |
63% | 47 |
60% | 46 |
57% | 45 |
52% | 44 |
50% | 43 |
Lalu, berikut persentile verbal reasoning:
Verbal | |
Percentile | Score |
99% | 45 – 51 |
98% | 44 |
96% | 42 |
94% | 41 |
91% | 40 |
89% | 39 |
85% | 38 |
83% | 37 |
81% | 36 |
Selain diatas, ada Analytical Writing Assessment (AWA), berikut tabel persentile nya:
Analytical Writing Assessment (AWA) | |
Percentile | Score |
89% | 6 |
80% | 5.5 |
54% | 5 |
42% | 4.5 |
18% | 4 |
12% | 3.5 |
5% | 3 |
4% | 2.5 |
3% | 1.5 – 2 |
2% | 0.5 – 1 |
Dan ini persentile dari Integrated Reasoning:
Integrated Reasoning (IR) | |
Percentile | Score |
93% | 8 |
82% | 7 |
70% | 6 |
55% | 5 |
40% | 4 |
26% | 3 |
12% | 2 |
0% | 1 |
Score Report
Dalam waktu 20 hari setelah tanggal ujian Anda, hasil resmi skor GMAT Anda akan tersedia secara online. Anda akan menerima email pemberitahuan saat hasil Anda siap. Hasil hanya akan dikirim melalui pos kepada kandidat yang meminta layanan tersebut.
Hasil skor resmi mencakup informasi detail tentang kinerja Anda dalam ujian GMAT. Ini mencakup skor untuk setiap bagian ujian, termasuk penilaian analytical writing assessment, integrated reasoning, verbal, dan quantitative. Selain itu, total skor dan peringkat persentil Anda akan ditampilkan (Kaplan GMAT Premiere Course Book, 2019).
Dilansir dari www.mba.com (2023), berikut adalah detail hasil skor Anda:
Section | Scoring | How the Section is Scored |
Quantitative Reasoning | 6-51 | Scores are reported in intervals of 1 and the standard error of measurement is 3 points. |
Verbal Reasoning | 6-51 | Scores are reported in intervals of 1 and the standard error of measurement is 3 points. |
Integrated Reasoning | 1-8 | Scores are reported in intervals of 1. |
Analytical Writing Assessment | 0.0-6.0 | Scores are reported in intervals of 0.5. |
Total Score | 200-800 | Scores are reported in intervals of 10. The standard error of measurement is 30-40 points. |
Biaya Tes GMAT
Mengutip dari www.mba.com (2023), berikut adalah info harga tes GMAT lengkap berserta biaya reschedule, cancellation, dan lainnya:
Harga tes GMAT:
Service Fees | GMAT Exam | |
Test Center | Online | |
GMAT Exam | US$250 | US$275 |
Enhanced Score Report (purchased at time of registration) | US$30 | Not Available |
Additional Score Report | US$35 each | US$35 each |
Cancel score (via mba.com My Account page after the exam) | US$25 | Not Applicable |
Reinstate score | US$50 | Not Applicable |
AWA Essay Rescoring | US$45 | US$45 |
Berikut biaya reschedule:
Reschedule Fees | Test Center | Online |
More than 60 days before appointment | US$50 | US$55 |
15-60 days before appointment | US$100 | US$110 |
14 days or less before appointment | US$150 | US$165 |
Dan ini biaya cancellation:
Cancellation Fees | Test Center | Online |
More than 60 days before appointment | US$100 refund | US$110 Refund |
15-60 days before appointment | US$75 refund | US$80 Refund |
14 days or less before appointment | US$50 refund | US$55 Refund |
Frequent Ask Questions (FAQ)
Durasi tes GMAT?
Dilansir dari website www.mba.com (2022), durasi tes GMAT yaitu 3 jam 7 menit. Berikut adalah durasi per bagian tes dalam tes GMAT:
- Quantitative Reasoning: 62 menit
- Verbal Reasoning: 65 menit
- Integrated Reasoning: 30 menit
- Analytical Writing Assessment: 30 menit.
Apa saja yang diuji dalam tes GMAT?
GMAT (Graduate Management Admission Test) terdiri dari empat bagian, yaitu:
-
Verbal Reasoning
Jenis tes yang menilai kemampuan seseorang dalam memahami dan menganalisis teks bahasa Inggris. Soal yang diujikan dalam tes ini meliputi reading comprehension, critical reasoning, dan sentence correction.
-
Quantitative Reasoning
Jenis tes yang menilai kemampuan seseorang dalam menyelesaikan masalah matematika yang berkaitan dengan bidang manajemen. Soal yang diujikan dalam tes ini meliputi aritmetika, algebra, dan geometri.
-
Integrated Reasoning
Jenis tes yang menilai kemampuan seseorang dalam menganalisis dan memecahkan masalah. Soal yang diujikan dalam tes ini meliputi data sufficiency dan problem solving.
-
Analytical Writing Assessment
Jenis tes yang menilai kemampuan seseorang dalam menulis esai analitis yang berkualitas.
Berapa jumlah soal di tes GMAT?
Total soal dalam tes GMAT adalah 80 pertanyaan. Dimana quantitative reasoning 31 soal, verbal reasoning 36 soal, integrated reasoning 12 soal, dan analytical writing assessment 1 soal.
Bagaimana cara daftar tes GMAT?
Anda bisa daftar tes GMAT di web www.mba.com. Tersedia tes yang dilakukan melalui test center dan juga secara online, klik link berikut untuk daftar: Register for the GMAT.
Perbedaan GMAT dan GRE?
Berikut ini adalah beberapa perbedaan utama antara GMAT dan GRE:
-
Tujuan tes
GMAT diadakan oleh Graduate Management Admission Council (GMAC) untuk mengukur kemampuan akademik seseorang dalam bidang manajemen, sedangkan GRE diadakan oleh Educational Testing Service (ETS) untuk mengukur kemampuan akademik seseorang dalam bidang ilmu sosial, ilmu alam, dan ilmu teknologi.
-
Struktur tes
GMAT terdiri dari empat bagian, yaitu verbal reasoning, quantitative reasoning, integrated reasoning, dan analytical writing assessment. Sedangkan GRE terdiri dari tiga bagian, yaitu verbal reasoning, quantitative reasoning, dan analytical writing.
-
Skala nilai
GMAT menggunakan skala nilai yang berbeda dengan GRE. Skala nilai GMAT berkisar antara 200-800, sedangkan skala nilai GRE berkisar antara 130-170.
-
Persyaratan tes
Beberapa sekolah bisnis hanya menerima GMAT sebagai salah satu syarat masuk ke program MBA (Master of Business Administration), sedangkan beberapa sekolah lain menerima kedua tes tersebut. Namun, beberapa program studi di bidang ilmu sosial, ilmu alam, dan ilmu teknologi hanya menerima GRE sebagai salah satu syarat masuk.
-
Biaya tes
Tes GMAT lebih mahal dibandingkan GRE. Untuk GMAT harganya US$250 (online) - US$275 (test center), sedangkan GRE harganya US$ 220.
Skala nilai tes GMAT?
Skala nilai tes GMAT (Graduate Management Admission Test) berkisar antara 200-800.
Masa berlaku tes GMAT berapa lama?
Secara umum, skor GMAT dianggap valid selama lima tahun setelah tanggal tes. Jadi, jika Anda telah mengikuti tes GMAT dan ingin mendaftar ke sekolah bisnis, maka skor GMAT yang Anda peroleh selama lima tahun terakhir masih dapat diterima oleh sekolah tersebut.
Berapa kali bisa mengulang ujian GMAT?
Penting untuk diketahui, terdapat periode tunggu selama 16 hari antara tes dengan format yang sama, baik itu mengambil tes di test center atau online. Namun, jika Anda mengganti format tes, misalnya pertama kali mengikuti tes di test center dan kemudian beralih ke GMAT Online, tidak ada periode tunggu yang diberlakukan.
Anda dapat mengulang tes GMAT hingga lima kali dalam periode 12 bulan berkelanjutan, tanpa memandang format tes yang digunakan. Misalnya, Anda bisa mengikuti tes tiga kali secara online dan dua kali secara langsung di test center dalam periode 12 bulan tersebut, dan itu akan menjadi batas lima kali tes Anda. Selain itu, Anda juga dapat mengikuti tes GMAT hanya delapan kali seumur hidup, tanpa memandang format tes yang digunakan.